Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menjalin kolaborasi dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Bali, Rabu (9/8/2023). Kolaborasi ini, ditandai dengan penandatanganan MoU antara Undiksha dengan PKBI dan juga FHIS bersama dengan PKBI Daerah Bali.
Dalam kesempatan tersebut, Perwakilan dari PKBI Daerah Bali diterima langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akdemik dan Kerjasama Undiksha Prof. Dr. Gede Rasben Dantes, S.T., M.T.I mewakili Rektor didampingi Wakil Dekan I Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial (FHIS) Prof. Dr. Dewa Gede Sudika Mangku, S.H., LL.M yang mewakili Dekan FHIS dan Ketua Satgas PKKS Undiksha Dr. Made Sugi Hartono, S.H., M.H.
Perwakilan tim dari PKBI Daerah Bali Ni Made Tariani menyampaikan PKBI merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang memelopori gerakan Keluarga Berencana di Indonesia yang berada di 26 daerah di Indonesia, salah satunya di Provinsi Bali. PKBI Provinsi Bali memiliki 2 program yaitu, program remaja yang Bernama Kisara (Kita Sayang Remaja) dan program layanan klinik catur warga. Selain itu, salah satu program yang sedang dikerjakan saat ini adalah peningkatan kapasitas bilik cerita yang bertujuan untuk mendukung upaya pencegahan prilaku kekerasan seksual di lingkungan kampus. Oleh karena itu, Kerjasama yang dijalin bersama dengan PPKS Undiksha diharapkan dapat mendukung program tersebut.
Wakil Rektor Prof. Rasben Dantes memberikan apresiasi atas kerjasama ini. Disampaikan, Undiksha selalu membuka diri untuk bekerjasama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak serta terus berusaha berbenah untuk bisa menjadi universitas yang unggul dan berdaya dan melahirkan generasi yang unggul ke depannya. Oleh karena itu Undiksha selalu berusaha meningkatkan kualitas mutunya, baik dalam Pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada Masyarakat.
Selain penandatanganan Mou, pada kesempatan ini juga dilaksanakan sharing session dari PKBI Daerah Bali bersama dengan perwakilan mahasiswa Undiksha. Diharapkan melalui Kerjasama dan kegiatan yang dilakukan dapat mencegah adanya prilaku kekerasan seksual di lingkungan kampus. (hms)